HARI GURU

Advertise

Tuesday, December 30, 2025

Kolaborasi PGSI Kota Medan dan STAIS Medan Dorong Penguatan Pendidikan Nasional


Medan — Persatuan Guru Seluruh Indonesia (PGSI) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kota Medan dan Sekolah Tinggi Agama Islam Sumatera (STAIS) Medan sepakat memperkuat kolaborasi kelembagaan guna mendorong penguatan pendidikan nasional. Kesepakatan tersebut mengemuka dalam pertemuan silaturahmi yang berlangsung di Kampus STAIS Medan, Jalan Rupat No. 44 Medan, Senin (29/12/2025).
Rombongan PGSI Kota Medan dipimpin Ketua PGSI Kota Medan Miftahuddin, S.Ag., S.Pd.I, didampingi Sekretaris Burhanuddin, S.Ag., S.Pd.I, Bendahara Ustadzah Kardina Siregar, S.Ag., M.E, Wakil Bendahara Herwita Afni, S.Ag, Operator DPD Siti Rahayu, S.Pd, serta Ustadz Sahridan, S.Ag. Mereka diterima langsung oleh Ketua STAIS Medan Dr. M. Iqbal Daulay, MA, didampingi Kepala Tata Usaha Syahyan, M.Pd.I, Ketua Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) Misnan, M.Pd.I, dan Ketua Prodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Alfisyahri, M.I.Kom.
Pertemuan tersebut menegaskan komitmen kedua institusi dalam membangun sinergi antara organisasi profesi guru dan perguruan tinggi. Meski memiliki peran dan tugas yang berbeda, guru dan dosen berada dalam satu sistem pendidikan nasional yang saling melengkapi dalam mencetak sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.
Ketua STAIS Medan, Dr. M. Iqbal Daulay, MA, menyampaikan bahwa kolaborasi ini akan ditindaklanjuti melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Nota Kesepakatan (MoA). Kerja sama tersebut diharapkan mampu menghadirkan program-program konkret, khususnya dalam peningkatan kompetensi pendidik dan penguatan kelembagaan.
“PGSI dan STAIS Medan memiliki tujuan yang sama, yakni meningkatkan kualitas pendidikan. Kolaborasi ini penting agar penguatan pendidikan nasional dapat dimulai dari sinergi antara guru dan perguruan tinggi,” ujar Iqbal.
Sebagai bentuk awal kerja sama, STAIS Medan membuka peluang beasiswa pendidikan bagi pengurus dan keluarga besar PGSI Kota Medan yang ingin melanjutkan studi. Program ini dinilai sebagai langkah strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya pendidik, khususnya guru swasta.
Sementara itu, Ketua PGSI Kota Medan Miftahuddin menegaskan bahwa kerja sama dengan perguruan tinggi merupakan kebutuhan penting bagi organisasi profesi guru. Menurutnya, peningkatan kualitas guru tidak dapat dilepaskan dari dukungan institusi pendidikan tinggi.
“Kolaborasi ini diharapkan menjadi ruang penguatan kapasitas guru sekaligus kontribusi nyata PGSI dalam mendorong kemajuan pendidikan nasional,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, pihak STAIS Medan juga memaparkan profil institusi yang berdiri sejak tahun 1968 dan telah melahirkan lebih dari 4.000 alumni yang tersebar di berbagai daerah dan bidang profesi. Saat ini, STAIS Medan mengelola empat program studi, yakni PAI dan MPI dengan akreditasi Baik Sekali, PIAUD dengan akreditasi Baik, serta Perbankan Syariah yang sedang mengajukan reakreditasi.
Kepala Tata Usaha STAIS Medan Syahyan, M.Pd.I menambahkan bahwa seluruh proses akademik dan administrasi di STAIS Medan mengacu pada standar perguruan tinggi dan tercatat dalam Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD Dikti), sebagai bentuk komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas akademik.
Sekretaris PGSI Kota Medan Burhanuddin, S.Ag., S.Pd.I menyampaikan apresiasi atas sambutan STAIS Medan dan berharap kolaborasi ini dapat segera diwujudkan dalam berbagai program bersama yang berkelanjutan demi penguatan pendidikan nasional.(Team)

0 comments:

Post a Comment